Kami Tidak Sempurna (Tentu Saja)


Entah ada apa beberapa menit yg lalu, air mata saya jatuh ke bawah (ya iyalaaahhh...)
Tidak ada beban pikiran, hanya saja ada beberapa hal yg hanya diri saya dan si Labil Ucrit yang tau -_-

Hari ini awalnya indah tp hari memang seperti hidup yg tak pernah sempurna, dalam satu hari ada saja sejenis masalah dan pikiran yg merasuki otak saya, hingga saya bingung atau bahkan menangis seperti ini.
Sebenarnya, saya sudah lama sekali tidak pernah menangis, terutama setelah Ucrit "mudik" ke daerahnya yg bertebing (hehehe..peace!! Fakta booo dr org yg pernah kesono tea,,gkgkgkgk). Ucrit paling tidak menghendaki saya menangis saat dia jauh dr saya dan pacarnya,, ^^ Dan taukah ? Saya hampir sempurna melakukan itu, bahkan air mata saya sudah saya sedekahkan kpd org yg tidak mampu (solehah...)

Tapi tetap saja, kadang ada saat dimana saya merasa ingin curhat padanya dan saya tahan sampai keinginan itu menguap seperti uap dr air panas yg mendidih...
Dan saya tau..saya pasti bisa.
Lalu bagaimana dengan Ucrit?? Saya sangat yakin dia tidak lebih kuat dr saya (hahahahaha...) menahan kerinduan akan saya dan kebodohan2 yg biasanya dilakukan bersama.
Kalau adu "kekuatan hati", yang paling kuat memang Ucrit (kuat makan hati oleh saya, kuat oleh hinaan2 saya dan kuat menahan malu saat sahabatnya ini berbuat kebodohan di depan umum).

Kami bersama...
Keintiman kami meningkat setelah saya pindah ke Ledeng, tp sesungguhnya saya, Ucrit, Fitri, Bunda Neu, Nui, Ninis, Iye, Silvy dan Uthie sudah intim sejak lama. Hanya saja sebagai sesama penghuni kostan area Ledeng yg minim mahasiswi pendidikan sejarah 2005-nya maka kami menjadi sangat intim berdua.

Siang ini, tepatnya menjelang ashar, saya mendadak menangis,,knp?? Karena banyak hal, diantaranya adalah mengkhawatirkan Ucrit di Padang,,hahaha tidak penting! Padahal dia tinggal bersama keluarga besarnya disana...
Entahlah, tp saya merasa demikian...
Jujur...walaupun kami bukan kembar siam, tetapi seringkali merasakan hal yg sama walau berjauhan (laper, ngantuk, kesel, sedih, dll ^^) dan tidak saling cerita tp ketika bercerita maka saya akan menghela nafas panjang, karena lagi2 merasa hal yg sama dengannya.

Seperti hr ini, saya tiak ingin ucrit tau saya menangis tp...saya sangat ingin membersihkan mata saya. Sudah sangat kotor soalnya,, hehehe... (Dont be angry sist ^^)

Sebagai salah satu sahabatnya, saya tidak sempurna...Saya menyadari itu.
Saya tidak selalu ada saat dia membutuhkan saya.
Padahal...sebelumnya, Ucrit selalu ada untuk saya. Memarahi saya klo saya bertindak bodoh, memaki-maki saya kalo saya berbuat keboidohan di dpn umum dan tentu saja memberikan waktunya untuk mendengar isak tangis dan curhat cemen saya! Tidak bosan memarahi saya kalau saya melakukan kesalahan yg berulang... Saya tidak pernah sakit hati dimaki-maki oleh dia ,, entahlah mengapa yg pasti saya malah menjadi senang, lantas saya tersadar.. seperti pagi ini...
Lalu saya sekarang??? Tidak bisa melakukan hal itu saat ini, kami berjauhan...walaupun katanya skrg ada teknologi yg bs menghapus jarak, tp tetap saja jarak tidak bisa dihapus. Cianjur-Padang sangat jauuhh ...

Begitupun ketika kami Chatting,,selalu saling berbagi,, berbagi foto, pengalaman, cerita dan berantem sampai saling memaki-maki. Dan setelahnya, kami tertawa,,
Saya tidak tau, tp hari ini saya begitu merindukan dia, apalagi setelah melihat foto2 kami. Hhhhhhhhh... Really miss u sist... T.T

Saya tidak sempurna sebagai seorang hamba Tuhan, mungkin begitu pula Ucrit,
Saya tidak sempurna menjadi seorang anak bagi kedua orangtua kami, mungkin begitu pula Ucrit,
Saya tidak sempurna sebagai seorang sahabat, tetapi tidak untuk Ucrit (u are perfect sist...)
Saya tidak sempurna menjadi seorang pacar, mungkin begitu pula dengan Ucrit,
Saya tidak sempurna sebagai seorang manusia seutuhnya, mungkin begitu pula dengan Ucrit...

Tapi Saya ingin terus berusaha menjadi lebih baik dari hari ke hari. Menjalani hidup tanpa melakukan kesalahan yg sama, belajar dari sejarah dan tidak mempermalukan diri saya lagi karena kebodohan2 yg tidak perlu dilakukan (begitu kata Ucrit).
Dan saya yakin, Ucrit juga sedang berusaha menjadi manusia yg lebih baik lagi...
Belajar dr pengalaman saya dan tentu saja dia sendiri.
Berusaha meraih "bahagia" kami masing2 dan menjadi "seseorang" di masa depan...

I'll be missing you everytime Sist...
Keep Tought! C'mon! be a strong woman,, \(^0^)/

0 comments:

Post a Comment